Penelitian ini bertujuan untuk menguji Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSRDI), Leverage (LEV), Profitabilitas (ROA) dan Koneksi Politik terhadap Agresivitas Pajak (ETR). Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2013 sampai dengan tahun 2018. Sampel penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan teknik purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan uji asumsi klasik yaitu uji multikolinieritas, uji autokorelasi, uji heteroskedastisitas dan uji normalitas. Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa Corporate Social Responsibility tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak dikarenakan perusahaan melaporkan CSR hanya sebatas untuk memenuhi kewajiban tanpa mempertimbangkan untuk melakukan agresivitas pajak atau tidak, Leverage berpengaruh terhadap agresivitas pajak karena perusahaan memanfaatkan adanya bunga yang muncul dari hutang untuk mengurangi jumlah pajak yang harus dibayar, profitabilitas tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak dikarenakan perusahaan yang memiliki suatu profitabilitas yang rendah maupun tinggi tidak akan mempengaruhi agresivitas pajak, koneksi politik tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak dikarenakan perusahaan yang mempunyai atau tidak mempunyai koneksi politik dalam perusahaannya tidak mempengaruhi aktivitas agresivitas pajak. Corporate Social Responsibility, Leverage, profitabilitas, dan koneksi politik secara simultan berpengaruh terhadap agresivitas pajak dikarenakan tinggi rendahnya pengungkapan corporate social responsibility, leverage profitabilitas dan koneksi politik berpengaruh terhadap tinggi rendahnya tingkat agresivitas pajak perusahaan.


Deskripsi Lain

This study aims to examine the effect of Corporate Social Responsibility Disclosure (CSRDI), Leverage (LEV), Profitability (ROA) and Political Connections on Tax Aggressiveness (ETR). The population of this research is all mining companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in 2013to 2018. This research sample uses quantitative descriptive methods with purposive sampling technique. Data analysis techniques using the classic assumption test that is multicollinearity test, autocorrelation test, heteroscedasticity test, and normality test. Hypothesis testing uses multiple regression analysis. The results of this study conclude that Corporate Social Responsibility is not opposed to tax aggressiveness associated with companies reporting CSR is limited to meeting the requirements without considering whether to carry out tax aggressiveness or not, Leverage affects tax aggressiveness because companies take advantage of the interest arising from debt to reduce the amount of tax that is must be paid, profitability has no effect on tax aggressiveness because companies that have a low or high profitability will not affect tax aggressiveness, political connections do not affect tax aggressiveness because companies that have or do not have political connections in the company do not affect tax aggressiveness activities. Social Responsibility, Leverage, profitability, and political connections simultaneously affect the tax aggressiveness due to the level of disclosure of cast porate social responsibility, leverage profitability and political connections affect the level of the company's tax aggressiveness.

• Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility, Leverage, Profitabilitas dan Koneksi Politik terhadap Agresivitas Pajak (Studi Empiris Perusahaan Sektor Pertambangan pada BEI tahun 2013-2018)