Anda belum Log-in!
Silahkan Log in

Selamat Datang di Portal Digital Content Publisher
Jumat , 03 October 2025

Perpustakaan sebagai jantung pendidikan tinggi di Indonesia, harus mampu memberi kontribusi yang berarti bagi pelaksanaan proses belajar mengajar di perguruan tinggi.

TRUNOJOYO » Tugas Akhir & Skripsi » Sastra Inggris
di-posting oleh 180511100041 pada 2022-07-13 09:07:29  •  348 klik

PARODY AND IRONY IN KUNTET EDAN BY LUDRUK BUDHI WIJAYA AND PYGMALION BY GEORGE BERNARD SHAW: A COMPARATIVE STUDY OF LITERATURE
PARODY AND IRONY IN KUNTET EDAN BY LUDRUK BUDHI WIJAYA AND PYGMALION BY GEORGE BERNARD SHAW: A COMPARATIVE STUDY OF LITERATURE

disusun oleh LULUK ERNAWATI


SubyekPostmodernism
Parody
Irony
Humor
Kata KunciPostmodernism
Parody
Irony
Humor

[ Anotasi Abstrak ]

Penelitian ini berkaitan tentang perbandingan parodi dan ironi dalam drama Kuntet Edan karya Ludruk Budhi Wijaya dan Pygmalion karya George Bernard Shaw. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tuturan dan tindakan tokoh yang digambarkan sebagai parodi dan ironi. Penelitian ini juga difokuskan pada teori postmodernisme, karena dalam drama tersebut membahas tentang kehidupan sosial dan menggunakan parodi dan ironi sebagai aspek postmodernisme yang terdapat dalam kedua karya tersebut.rnMetode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif karena (1)rndata disajikan dalam bentuk kata-kata, (2) instrumen kuncinya adalah penulis sendiri, (3) Sumber datanya adalah sebuah drama Kuntet Edan, karya Ludruk. Budhi Wijaya, dan drama Pygmalion, karya George Bernard Shaw dan (4) Data dalam kedua karya tersebut adalah ucapan dan tindakan para tokoh. Data tersebut juga menggunakan teks sekunder atau arahan panggung dalam Pygmalion. Penulis menggunakan enam proses diteknik analisis data, yaitu mengatur dan mengyiapkan data, membaca atau mengamati data, mulai pengkodean, buat deskripsi dan tema, mempresentasikan deskripsi, tema, dan membuat interpretasi dan kesimpulan.rnHasil penelitian ini menunjukkan bahwa parodi dan ironi postmodernisme digunakan dalam kedua drama tersebut. Mereka juga menggunakan kedua aspek untuk menggambarkan permasalahan yang sering terjadi dalam kehidupan sosial di negara mereka. Ironi digunakan untuk mengarahkan orang memahami kebalikan dari apa yang sebenarnya dikatakan dan untuk menunjukkan bahwa terkadang harapan tidak sesuai dengan kenyataan. Sedangkan, parodi meliputi meniru ucapan dan tindakan untuk menunjukkan situasi sindiran, ketidaksenangan, dan humor.


Deskripsi Lain

This study is concerned with the comparison of parody and irony in Kuntet Edan by Ludruk Budhi Wijaya and Pygmalion by George Bernard Shaw. This study examines the character's utterances and actions, which are portrayed a parody and irony. This study is also focused on postmodernism theory since the play is concerned with social life and uses parody and irony aspects of postmodernism found in the two works.rnThe research method that is used is qualitative research because (1) the data is presented in the form of words, (2) the key instrument is the writer herself (3)rnthe source of the data are Kuntet Edan, a play by Ludruk Budhi Wijaya, and Pygmalion, a play by George Bernard Shaw and (4) the data in the two works are the characters' utterances and actions. The data are also the secondary texts stages directions of Pygmalion. In analyzing the data based on Creswell and Cresswell’s (2018), the writer uses six processes, organize and prepare the data, read look at the data, start coding, generate a description and themes, representing the description and themes, and making an interpretation and conclusion (p. 268). The results of this study indicated that the parody and irony of postmodernism are used in both plays. They also used the two aspects to illustrate the problems that often occur in social life in their countries. The aspect of irony includes a mechanism to lead people to understand the opposite of what was actually said and also a mechanism to show that sometimes expectations are not consistent with reality. Meanwhile, parody includes imitating utterances and imitating actions to show satire, displeasure, and humorous situations.

Kontributor: Dr. Dra. Siti Hanifa, M.Pd
Tanggal tercipta: 2022-06-10
Jenis(Tipe): Text
Bentuk(Format): pdf
Bahasa: Inggris
Pengenal(Identifier): TRUNOJOYO-Tugas Akhir-24046
No Koleksi: 180511100041


Sumber :
Universitas Trunojoyo Madura

Ketentuan (Rights) :
2022

 Download File Penyerta (khusus anggota terdaftar)

 File PDF  1. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-24046-ABSTRACT_LULUK ERNAWATI_ 041.pdf - 315 KB
 File PDF  2. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-24046-180511100041-Cover.pdf - 1382 KB
 File PDF  3. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-24046-CHAPTER I_LULUK ERNAWATI_ 041.pdf - 431 KB
 File PDF  4. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-24046-CHAPTER II_LULUK ERNAWATI_ 041_.pdf - 580 KB
 File PDF  5. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-24046-CHAPTER III_LULUK ERNAWATI_ 041.pdf - 217 KB
 File PDF  6. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-24046-CHAPTER IV_LULUK ERNAWATI_ 041.pdf - 725 KB
 File PDF  7. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-24046-CHAPTER V_LULUK ERNAWATI_ 041.pdf - 419 KB
 File PDF  8. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-24046-REFERENCES_LULUK ERNAWATI_ 041_.pdf - 421 KB
 File PDF  9. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-24046-APPENDIXES_LULUK ERNAWATI_ 041_.pdf - 759 KB


 Dokumen sejenis...

     Tidak ada !

 Dokumen yang bertautan...





 Kembali ke Daftar