Plagiarisme merupakan tindakan penjiplakan terhadap karya orang lain tanpa memberikan sumber secara memadai. Dengan berkembangnya zaman modus plagiarisme semakin berkembang. Salah satunya plagiarisme melalui jasa pembuatan skripsi. Permasalahan yang timbul dari modus plagiarisme tersebut, terdiri dari dua, pertama keberadaan perundang-undangan di Indonesia mengatur mengenai tindakan plagiarisme atas karya yang dipesan melalui jasa pembuatan skripsi, kedua, pertanggungjawaban pidana terhadap para pelaku plagiarisme tersebut. Apabila telah diketahui sebelumnya bahwa tindakan plagiat atas karya tulis merupakan bentuk pelanggaran yang hanya dijatuhi sanksi administratif. Jenis penelitian dalam skripsi ini menggunakan penulisan hukum normatif, dengan menggunakan pendekatan masalah secara perundang-undangan (statue approach) dan pendekatan konseptual (Conceptual Approach). Dari analisis tersebut selanjutnya akan ditarik kesimpulan secara deduktif, untuk menjawab permasalahan dari pembahasan yang penulis angkat. Hasil penelitian yang diperoleh dari permasalahan plagiarisme melalui jasa pembuatan skripsi, diketahui bahwa perbuatan tersebut tidak hanya melakukan penjiplakan terhadap karya tulis orang lain, namun di dalamnya juga terdapat perbuatan yang sesuai dengan unsur yang terdapat dalam Pasal 380 ayat (1) angka 1 KUHP yakni tentang tindakan manipulasi yang dilakukan oleh mahasiswa terhadap karya tulis pesanannya, undang-undang diluar KUHP juga mengatur tindakan plagiarisme tersebut, yakni terdapat dalam Pasal 72 ayat (2) UU Hak Cipta, Pasal 70 UU Sisdiknas , Pasal 32 ayat (1) UU ITE. Tindakan tersebut bukan hanya merupakan pelanggaran terhadap etika penulisan karya ilmiah, namun juga merupakan tindak pidana. Pertanggungjawaban pidana terhadap pelaku plagiarisme melalui jasa pembuatan skripsi didasari atas subjek hukum yang ada di dalamnya yang terdiri dari mahasiswa sebagai perorangan (natuurlijke persoon) dan jasa pembuatan skripsi sebagai badan hukum (recht persoon), maka pertanggungjawaban pidananya dapat berupa pertanggungjawaban personal, dan tanggung pertanggungjawaban korporasi (corporate liability) karena dalam undang-undang di luar KUHP diantaranya: UU Hak Cipta, UU Sisdiknas, UU ITE juga mengatur sanksi denda yang ditujukan untuk korporasi.


Deskripsi Lain

Plagiarism is the act of plagiarizing scientific papers by the people without sufficiently resources. plagiarism mode is caused by the globalization increasing. One of them is plagiarism of thesis-making services. Problems arising from the plagiarism mode which consists of two, the first is the existence of Indonesian legislation governing plagiarism that was booked through thesis-making services, second, the criminal responsibility to perpetrators of plagiarism. If we had known before that plagiarized scientific papers is a violation of the administrative sanctions. This research using normative legal writing design by implementing legislation statue approach and conceptual approach. The analysis will be take conclusion deductively to solve the problem which the researcher adopted The result of this research indicated that such actions are not only plagiarized scientific papers but also have related in article 380 paragraph (1) point 1 in KUHP that manipulation which conducted by the students to scientific papers orders, laws outside the KUHP also arrange the plagiarism, which is contained in Article 72 paragraph (2) Copyright Law, the National Education Law Article 70, Article 32 paragraph (1) Electronic Information and Transaction Law. Such action is not only a violation of the ethics writing scientific papers, but also a criminal offense. Criminal liability to perpetrators of plagiarism through the thesis-making services based on legal subjects in it were composed of students as individuals (natuurlijke persoon) and thesis-making services as a legal entity (recht persoon), then the criminal liability can be personal liability and corporate liability, because the laws outside in KUHP are : Copyright Law, the National Education Law, Electronic Information and Transaction Law also arrange financial penalties intended for corporations.

• Pengembangan Aplikasi Pendeteksi Plagiarisme dengan Metode Latent Semantik Index(studi kasus karya ilmiah berbahasa Indonesia)
• Perlindungan Hukum Hak Cipta Terhadap Plagiarisme Dalam Penyusunan Skripsi
• BENTUK PERTANGGUNGJAWABAN PLAGIARISME ATAS KARYA ILMIAH
• DETERMINAN DAN KONTIJENSI PLAGIARISME DI PERGURUAN TINGGI ( Studi Empiris Pada Dosen Akuntansi Perguruan Tinggi Swasta di Jawa Timur)
• PENGEMBANGAN SISTEM PENDETEKSI PLAGIARISME BERBASIS WEB DENGAN ALGORITMA RABIN - KARP DAN LEVENSHTEIN DISTANCE

• Pengembangan Aplikasi Pendeteksi Plagiarisme dengan Metode Latent Semantik Index(studi kasus karya ilmiah berbahasa Indonesia)
• TINDAK PIDANA PLAGIARISME MELALUI JASA PEMBUATAN SKRIPSI DALAM PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI INDONESIA
• Perlindungan Hukum Hak Cipta Terhadap Plagiarisme Dalam Penyusunan Skripsi
• BENTUK PERTANGGUNGJAWABAN PLAGIARISME ATAS KARYA ILMIAH
• DETERMINAN DAN KONTIJENSI PLAGIARISME DI PERGURUAN TINGGI ( Studi Empiris Pada Dosen Akuntansi Perguruan Tinggi Swasta di Jawa Timur)