Pembelajaran Bahasa Indonesia meliputi empat aspek di antaranya berbicara, menulis, membaca, dan menyimak. Dari keempat aspek tersebut perlu dikembangkan satu sama lain karena sama-sama berguna dan bermanfaat. Karena dengan diajarkannya menulis maka siswa akan dengan mudah mengolah bahasa dan mengolah kata menjadi kalimat yang padu untuk mampu menulis dengan benar. Di lapangan pada umumnya siswa masih belum mampu menulis dengan baik dan runtut, karena masih kurang teliti dalam menulis. Maka dari itu dibutuhkan media pembelajaran yang dapat membantu memudahkan siswa dalam menentukan suatu ide menulis karangan deskriptif. Penggunaan media pembelajaran di lapangan juga jarang untuk dipergunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran media gambar fotografi tokoh idola (pahlawan) dalam pembelajaran menulis karangan deskriptif. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk menjaga keabsahan data, dilakukan kegiatan triangulasi data. Kegiatan analisis data dimulai dari pengambilan data, telaah data, reduksi data, penyusun data, pemeriksaan keabsahan data, dan penafsiran data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: peran media gambar fotografi tokoh idola (pahlawan) ini menjadikan pembelajaran yang menarik dan tidak membosankan bagi siswa SD kelas IV dalam pembelajaran menulis karangan deskriptif, sehingga dapat memudahkan siswa SD dalam menentukan ide dalam menulis karangan deskriptif. Kata Kunci: media gambar fotografi, tokoh idola (pahlawan), menulis karangan


Deskripsi Lain

Learning Indonesian covers four aspects of them speaking, writing, reading, and listening. Of the four aspects need to be developed to one another as equally useful and beneficial. As his case spoke aspects also need to be developed by training the students' writing skills. Because the students will be taught to write with ease to process language and process words into coherent sentences to be able to write. In the field in general students are still not able to write well and coherently, because masihkurang meticulous in writing. Thus the required media that can help students to enable students to determine an idea in writing a descriptive essay. To the researchers use a photographic image media idol (hero) is more innovative and attract the attention of students. This research uses descriptive qualitative research. The data collection is done by observation, interviews, and documentation. To maintain the validity of the data, carried out activities triangulation data. Activity data analysis starting from data collection, data analysis, data reduction, the compiler of the data, data validity checking, and data interpretation. Based on the results of this study concluded that: the use of photographic images media idol (hero) is very attractive for students of grade IV, as interesting and innovative so as to facilitate students from elementary to determine the ideas in writing a descriptive essay. Keywords: media photographic images, idol (hero), write descriptive

• UPAYA GURU DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPTIF MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS LINGKUNGAN SEKITAR(STUDI KASUS DI SDN PEJAGAN 6 BANGKALAN)
• Pengaruh Kecerdasan Visual-Spasial Terhadap Kemampuan Menulis Karangan Sederhana Berdasarkan Gambar Seri Siswa Kelas III SDN Pejagan 6
• PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN DIORAMA PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DALAM MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS IV SD (Studi Kasus pada SD Al Islam Muhammadiyah Cerme Gresik)
• EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI PADA SISWA KELAS iv SDN PEJAGAN 9 BANGKALAN
• Analisis Peran Media Gambar Fotografi Tokoh Idola (Pahlawan) Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Deskriptif Siswa Kelas IV SDN Kelampok 1 Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia