Anda belum Log-in!
Silahkan Log in
Selamat Datang di Portal Digital Content Publisher
Senin , 04 August 2025
Perpustakaan sebagai jantung pendidikan tinggi di Indonesia, harus mampu memberi kontribusi yang berarti bagi pelaksanaan proses belajar mengajar di perguruan tinggi.
di-posting oleh 130621100072 pada 2017-07-31 14:35:08 • 368 klik
Ketidakadilan Gender Nyai Ontosoroh Dalam Novel Bumi Manusia Karya Pramoedya Ananta Toer (Kajian Feminisme Sosialis).
Ketidakadilan Gender Nyai Ontosoroh Dalam Novel Bumi Manusia Karya Pramoedya Ananta Toer (Kajian Feminisme Sosialis).
disusun oleh IRA SETIAWATI
Subyek: | ketidakadilan gender perempuan novel feminisme |
Kata Kunci: | ketidakadilan gender perempuan novel feminisme |
[ Anotasi Abstrak ]
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan wujud ketidakadilan gender yang menimpa Nyai Ontosoroh sebagai seorang Pribumi, faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya ketidakadilan gender terhadap Nyai Ontosoroh, serta bentuk-bentuk perlawanan terhadap ketidakadilan gender yang dilakukan oleh Nyai Ontosoroh dalam novel Bumi Manusia karya Pramoedya Ananta Toer. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah novel Bumi Manusia karya Pramoedya Ananta Toer. Penelitian ini difokuskan pada ketidakadilan gender yang menimpa tokoh perempuan yaitu Nyai Ontosoroh yang dikaji menggunakan kajian feminisme sosialis. Data diperoleh dari teknik membaca dan teknik mencatat. Data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kualitatif. Keabsahan data diperoleh melalui triangulasi teknik dan teori. Hasil penelitian menunjukkan: (1) bentuk-bentuk ketidakadilan gender terhadap Nyai Ontosoroh dalam novel Bumi Manusia berupa marginalisasi, subordinasi,stereotipe, kekerasan, dan beban kerja ganda; (2) faktor-faktor penyebab ketidakadilan gender yang menimpa Nyai Ontosoroh meliputi faktor budaya, faktor sosial, faktor ekonomi dan faktor politik; (3) bentuk-bentuk perlawanan yang ditunjukkan oleh Nyai Ontosoroh dalam novel Bumi Manusia yaitu dengan cara menjadi perempuan mandiri, melawan adat, melawan hukum kolonial, balas dendam, dan memilih untuk diam. Kata Kunci: ketidakadilan, gender, perempuan, novel, feminisme
Deskripsi Lain
This study aimed to describe the gender inequality that happened to Nyai Ontosoroh as a Native person in Pribumi. The factors that led to the gender inequality against Nyai Ontosoroh as well as other resistance to gender inequality perpetrated by Nyai Ontosoroh in the novel entitled “Bumi Manusia” by Pramoedya Ananta Toer. This study used descriptive deductive method. The source of data in this study is the novel entitled “Bumi Manusia”by Pramoedya Ananta Toer. This study focused on gender inequality affecting female characters of Nyai Ontosoroh by using the theory of socialist feminism. Method of collecting data is reading the novel then taking note of the data. In the data analysis, the writer used descriptive qualitative method. The validity of the data is obtained through technique triangulation and theory of socialist feminism. The results of the study are: (1) The gender inequality against Nyai Ontosoroh in the novel “Bumi Manusia” in the case of marginalization, subordination, stereotype, violence, and dual workload; (2) the factors cause of the gender inequality which affected Nyai Ontosoroh included cultural factors, social factors, economic factors and political factors; (3) The resistances shown by Nyai Ontosoroh in the novel “Bumi Manusia” in becoming independent women, against custom, against colonial law, revenge, and choosing to be silent. Keywords: inequality gender, woman, feminism, and novel.
Kontributor | : Wahid Khoirul Ikhwan, S.Pd., M.Pd. ; Ira Fatmawati, S.S., M.Pd. |
Tanggal tercipta | : 2017-07-26 |
Jenis(Tipe) | : Text |
Bentuk(Format) | |
Bahasa | : Indonesia |
Pengenal(Identifier) | : TRUNOJOYO-Tugas Akhir-10311 |
No Koleksi | : 130621100072 |











Tidak ada !

- Konsep dan teknik penelitian gender
- Litercy in a Multicultural Indonesian Society; A Feminist Perspective
- Siri`,Gender and Sexuality among the Bugis in South Sulawesi
- Gender and Ethicity in Sayyid Community of Cikoang, South Sulawaesi; Kafa`ah, a Marriage System Among Sayyid Females
- Studyb Gender Pasda Usaha Tani Lahan Kering
