Anda belum Log-in!
Silahkan Log in
Selamat Datang di Portal Digital Content Publisher
Minggu , 24 November 2024
Perpustakaan sebagai jantung pendidikan tinggi di Indonesia, harus mampu memberi kontribusi yang berarti bagi pelaksanaan proses belajar mengajar di perguruan tinggi.
di-posting oleh 140111100059 pada 2018-02-27 13:32:01 • 474 klik
PENEGAKAN HUKUM ATAS PENCEMARAN LINGKUNGAN YANG BERASAL DARI LIMBAH INDUSTRI OLEH PABRIK TAHU DI DESA BETET KECAMATAN KOTA KABUPATEN PAMEKASAN
ENFORCEMENT OF LAWS TO ENVIRONMENTAL POLLUTIONS COMES FROM INDUSTRIAL WASTE BY FACTORY KNOW IN THE VILLAGE BETTER DISTRICT CITY DISTRICT OF PAMEKASAN
disusun oleh ANDRE MEIRYANDY SUGESTY
Subyek: | Penegakan Pencemaran Lingkungan |
Kata Kunci: | Penegakan Pencemaran Lingkungan |
[ Anotasi Abstrak ]
Masalah pencemaran merupakan suatu masalah yang sangat perlu mendapat penanganan secara serius oleh semua pihak untuk dapat menanggulangi akibat buruk yang terjadi karena pencemaran. Pencemaran lingkungan terjadi bila daur materi dalam lingkungan hidup mengalami perubahan, sehingga keseimbangan dalam hal struktur maupun fungsinya terganggu. Masyarakat resah dengan dampak seperti itu, karena dapat menyebabkan berbagai macam penyakit. Keadaan seperti ini berlangsung sangat lama, sejauh ini tidak ada ketegasan yang serius mengenai persoalan terkait pencemaran lingkungan tersebut, para pengusaha dan penguasa hanya mementingkan kepentingan jangka pendek dan tidak pernahberpikir tentang nasib yang akan terjadi nantinya. Jenis pendekatan yang digunakan adalah jenis penelitian yurisis sosiolgis adapun pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan fakta. Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa penindakan terhadap perusahaan tahu yang mengakibatkan pencemaran terhadap lingkungan masih belum bisa dilakukan secara maksimal di Kabupaten Pamekasan. Hal itu terjadi karena banyak beberapa faktor yang menjadi penghambat penindakan tidak bisa terlaksana secara maksimal yang diantarnaya ialah faktor undang-undang, faktor penegak hukum, faktor saran dan prasarana, faktor masyarakat, dan faktor kebudayaan. Dari beberapa yang menjadi hambatan tersebut perlu adanya evaluasi dari pihak pemerintah agar penindakan dan penegakan hukum terhadap para perusahaan yang melawan hukum yang mencemari lingkungan dapat ditindak dengan tegas. Kata Kunci : Penegakan, Pencemaran Lingkungan.
Deskripsi Lain
The problem of pollution is a problem that needs to be taken seriously by all parties to be able to overcome the bad consequences caused by pollution. Environmental pollution occurs when the material cycle in the environment changes, so the balance in terms of structure and function is disrupted. The public is restless with such an impact, as it can cause various diseases. This situation lasts so long, so far there has been no serious assertion about the issue of environmental pollution, businessmen and rulers are only concerned with short-term interests and never think about the fate that will happen later. The type of approach used is the type of research yurisis sosiolgis as for the approach taken is the fact approach. The results of this study indicate that the action against the tofu company that causes pollution to the environment still can not be done optimally in Pamekasan Regency. This is because many of the factors that hinder the prosecution can not be accomplished maximally which are factors of law, law enforcement factors, suggestion and infrastructure factors, community factors, and cultural factors. From some of these obstacles, there needs to be an evaluation from the government to enforce and enforce the law against unlawful companies that pollute the environment can be dealt with firmly. Keywords: Enforcement, Environmental Pollution.
Kontributor | : Dr. Wartiningsih, S.H., M.Hum. |
Tanggal tercipta | : 2018-02-06 |
Jenis(Tipe) | : Text |
Bentuk(Format) | |
Bahasa | : Indonesia |
Pengenal(Identifier) | : TRUNOJOYO-Tugas Akhir-12860 |
No Koleksi | : 140111100059 |
Download File Penyerta (khusus anggota terdaftar)
1. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-12860-140111100059_COVER.pdf - 2835 KB
2. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-12860-140111100059_ABSTRACT_TOC.pdf - 715 KB
3. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-12860-140111100059_CHAPTER 1.pdf - 588 KB
4. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-12860-140111100059_CHAPTER 2.pdf - 586 KB
5. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-12860-140111100059_CHAPTER 3.pdf - 585 KB
6. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-12860-140111100059_CONCLUSION.pdf - 585 KB
7. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-12860-140111100059_REFERENCES.pdf - 585 KB
8. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-12860-140111100059_APPENDICES.pdf - 585 KB
Dokumen sejenis...
Tidak ada !
Dokumen yang bertautan...
- Pencemaran dan toksikologi logam berat
- PERTANGGUNGJAWABAN KORPORASI ATAS PENCEMARAN LINGKUNGAN HIDUP(Analisis Putusan Mahkamah Agung Nomor 692 K/Pid.Sus/2010)
- PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELANGGARAN PEMASANGAN REKLAME DI KABUPATEN SAMPANG
- PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA PENEBANGAN HUTAN SECARA LIAR YANG DILAKUKAN OLEH MASYARAKAT SEKITAR HUTAN(Studi Kasus di Kesatuan Pemangkuan Hutan Madiun)
- PENEGAKAN HUKUM TERHADAP KERUSAKAN LINGKUNGAN HIDUP AKIBAT PENAMBANGAN BATU KAPUR DI DESA JADDIH TIMUR KECAMATAN SOCAH KABUPATEN BANGKALAN
Kembali ke Daftar