Kinerja supply chain management sangat penting untuk diperhatikan oleh perusahaan. Rantai pasok yang baik dalam suatu perusahaan yakni harus seimbang dari mulai plan, source, make, deliver, dan order, maka dari itu akan dilakukan pengukuran kinerja supply chain menggunakan metode SCOR. Model tersebut mengacu pada lima proses yakni diantaranya perencanaan (plan), pengadaan (source), pembuatan (make), pengiriman (deliver), dan pengembalian (return). Atribut performance yang digunakan dalam pengukuran kali ini yakni Reliability, mengetahui performansi rantai pasok dalam pengiriman produk, tempat, waktu dan jumlah yang tepat dan didokumentasikan dengan baik. Responsiveness, mengetahui kecepatan rantai pasok dalam menyediakan maupun pengiriman produk kepada konsumen. Flexibility, mengetahui kemampuan rantai pasok dalam merespon perubahan pasar dalam upaya memenangkan persaingan.


Deskripsi Lain

Supply chain management Performance is very important to be considered by the company. A good supply chain in a company consists of the initial plan, source, create, send, and message, therefore the supply chain performance measurement will be carried out using the SCOR method. The model invites five processes, namely planning (procurement), procurement (source), manufacture (make), delivery (deliver), and delivery (return). The performance attribute used in this measurement is Reliability, knowing the supply chain performance in product delivery, place, time and the right amount and registering well. Responsiveness, Learn the speed of the supply chain in providing or sending products to customers. Flexibility, understanding chain capabilities, responding to market changes, winning competition.