Anda belum Log-in!
Silahkan Log in

Selamat Datang di Portal Digital Content Publisher
Minggu , 24 November 2024

Perpustakaan sebagai jantung pendidikan tinggi di Indonesia, harus mampu memberi kontribusi yang berarti bagi pelaksanaan proses belajar mengajar di perguruan tinggi.

TRUNOJOYO » Tugas Akhir & Skripsi » Industri
di-posting oleh 150421100044 pada 2020-01-07 10:56:54  •  395 klik

PENGUKURAN NILAI OEE PADA MESIN SINGLE PUNCH HYDRAULIC PRESS SEBAGAI DASAR PENINGKATAN PRODUKTIVITAS (Studi kasus: PT BONDVAST INDO SUKSES)
MEASUREMENT OF OEE VALUE IN SINGLE PUNCH HYDRAULIC PRESS MACHINE AS A BASIC OF PRODUCTIVITY IMPROVEMENT (Case study: PT BONDVAST INDO SUKSES)

disusun oleh AYU AJENG NOVITA ARIADI


SubyekOverall Equipment Analysis (OEE)
Six Big Losses
Downtime
Kata KunciOverall Equipment Analysis (OEE)
Six Big Losses
Downtime

[ Anotasi Abstrak ]

ABSTRAK Ayu Ajeng Novita Ariadi : Pengukuran Nilai OEE Pada Mesin Single Punch Hydraulic Press Sebagai Dasar Peningkatan Produktivitas (Studi Kasus : PT. Bondvast Indo Sukses) PT. Bondvast Indo Sukse (BIS) merupakan industri manufaktur furniture outdoor yang mengalami kendala yaitu pada mesin yang digunakan memiliki tingkat downtime yang tinggi sehingga dalam proses produksi woven chair komponen iron pipe 24 x 0,9 x 5423 mm masih mengalami kendala yaitu mesin yang digunakan tidak bekerja secara optimal sehingga mempengaruhi tingkat output produksi tidak stabil. Komponen iron pipe 24 x 0,9 x 5423 mm merupakan bagian kaki belakang dari woven chair. Maka diperlukan suatu analisis untuk mengetahui tingkat efektivitas mesin dan mengidentifikasi secara jelas akar permasalahan faktor penyebabnya sehingga usaha perbaikan menjadi terfokus dengan menggunakan metode OEE menghitung 3 faktor yaitu availability rate, performance rate dan quality rate. Dari hasil penelitian didapatkan nilai OEE pada mesin Single Punch Hydraulic Press sebesar 83%. Kumulatif six big losses menunjukan total waktu losses yang dipersentasekan. Losses tertinggi pada reduced speed losses dengan persentase losses sebesar 69,38%, tertinggi kedua pada idle and minnor stoppage losses dengan persentase losses sebesar 23,78% dan tertinggi ketiga pada setup adjusment losses dengan persentase losses sebesar 1,99%. Losses yang mempunyai total waktu terlama akan menyebabkan kerugian besar sehingga dapat diketahui losses yang menjadi prioritas utama yang harus dilakukan perbaikan adalah reduce speed loss, idle and minnor stoppage losses dan setup and adjustment loss. Kata Kunci : Overall Equipment Analysis (OEE), Six Big Losses, Downtime.


Deskripsi Lain

ABSTRACT Ayu Ajeng Novita Ariadi: Measurement of OEE Value on Single Punch Hydraulic Press Machine as a Basis for Increasing Productivity (Case Study: PT. Bondvast Indo Sukses) PT. Bondvast Indo Sukse (BIS) is an outdoor furniture manufacturing industry that is experiencing problems, namely the machines that are used have a high level of downtime so that the production process of woven chair iron pipe components 24 x 0.9 x 5423 mm is still experiencing problems namely the machines used do not work optimally so that it affects the level of output production is not stable. Iron pipe component 24 x 0.9 x 5423 mm is the back leg of the woven chair. Then we need an analysis to determine the level of effectiveness of the engine and clearly identify the root causes of the factors causing it so that the improvement effort becomes focused by using the OEE method to calculate 3 factors namely availability rate, performance rate and quality rate. From the research results obtained OEE value on the Single Punch Hydraulic Press machine by 83%. The cumulative six big losses indicate the total time losses that are presented. The highest loses was reduced speed losses with 69.38% percentage losses, the second highest was idle and minor stoppage losses with percentage losses of 23.78% and the third highest was setup adjusment losses with percentage losses of 1.99%. Losses that have the longest total time will cause large losses so that losses can be identified as the main priority that must be improved are reducing speed loss, idle and minnor stoppage losses and setup and adjustment loss. Keywords: Overall Equipment Analysis (OEE), Six Big Losses, Downtime.

Kontributor: Dr. KUKUH WINARSO, S.Si., M.T., IPM AHMAD MUGHNI, S.T., M.Eng, Mgt
Tanggal tercipta: 2019-12-03
Jenis(Tipe): Text
Bentuk(Format): pdf
Bahasa: Indonesia
Pengenal(Identifier): TRUNOJOYO-Tugas Akhir-17691
No Koleksi: 150421100044


 Download File Penyerta (khusus anggota terdaftar)

 File PDF  1. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-17691-COVERR.pdf - 829 KB
 File PDF  2. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-17691-ABSTRAK.pdf - 86 KB
 File PDF  3. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-17691-CHAPTER 1.pdf - 349 KB
 File PDF  4. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-17691-CHAPTER 2.pdf - 510 KB
 File PDF  5. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-17691-CHAPTER 3.pdf - 246 KB
 File PDF  6. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-17691-CHAPTER 4.pdf - 889 KB
 File PDF  7. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-17691-CONCLUSION.pdf - 83 KB
 File PDF  8. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-17691-REFERENCES.pdf - 155 KB
 File PDF  9. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-17691-APPENDICES.pdf - 76 KB


 Dokumen sejenis...

     Tidak ada !

 Dokumen yang bertautan...





 Kembali ke Daftar