Anda belum Log-in!
Silahkan Log in
Selamat Datang di Portal Digital Content Publisher
Rabu , 07 May 2025
Perpustakaan sebagai jantung pendidikan tinggi di Indonesia, harus mampu memberi kontribusi yang berarti bagi pelaksanaan proses belajar mengajar di perguruan tinggi.
di-posting oleh 150721100011 pada 2020-02-12 12:55:51 • 263 klik
Penilaian Kesehatan Bank dengan menggunakan Metode RGEC (Risk Profile, Good Corporate Governance, Earning, Capital) pada Bank Rakyat Indonesia Syariah Periode 2014-2018
Rating of Bank health used RGEC method (Risk Profile, Good Corporate Governance, Earning, Capital) at Bank Rakyat Indonesia Syariah on 2014-2018
disusun oleh ARIF DWI RACHMAWAN
Subyek: | Bank BRI Syariah Kesehatan Bank RGEC |
Kata Kunci: | Bank BRI Syariah Kesehatan Bank RGEC |
[ Anotasi Abstrak ]
Perbankan menjadi tempat atau sarana vital bagi pertumbuhan perekonomian yang didalamnya membahas tentang sektor keuangan. Perbankan di Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu perbankan konvensional dan perbankan syariah. Salah satu perbankan syariah yang telah go public yaitu PT. Bank Rakyat Indonesia Syariah Tbk. Dalam menghadapi persaingan disektor perbankan yang dirasa semakin ketat, kepercayaan dari masyarakat menjadi salah satu kunci penting dalam mendorong kemajuan suatu perusahaan, Terlebih lagi PT. BRI Syariah mendapatkan penghargaan sebagai Top Brand pada tahun 2019, sehingga menarik untuk meneliti Penilaian Kesehatan Bank Rakyat Indonesia Syariah dengan menggunakan Metode RGEC (Risk Profile, Good Corporate Governance, Earning, Capital) periode 2014-2018. Jenis penelitian yang peneliti gunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Objek penelitian adalah laporan keuangan periode 2014 – 2018. Hasil penelitian menemukan jika BRI Syariah merupakan bank yang sehat, yang dapat dilihat melalui perhitungan nilai komposit akhir tahun 2016 mendapat 66,67%, pada tahun 2015-2017 mendapat 76,67% serta pada tahun 2018 mendapat 70%. Hal tersebut mencerminkan kondisi bank secara umum, dinilai sangat mampu menghadapi pengaruh negatif yang signifikan dari perubahan kondisi bisnis serta faktor eksternal lainnya. Penilaian faktor NPF, FDR, GCG dinyatakan sehat. Penilaian rasio ROA dan ROE memperoleh kategori kurang sehat. Sedangkan penilaian rasio CAR memperoleh kategori sangat sehat. Kata kunci: Bank, BRI Syariah, Kesehatan Bank, RGEC
Deskripsi Lain
Banking is a place or vital medium to economic improvement which is discussing about finances sector. The banking in Indonesia divided into two, are conventional banking and Syariah banking. One of Syariah banking that already go public is PT. Bank Rakyat Indonesia Syariah Tbk. In the confrontation of competition in the banking sector which is firm increasingly, The credibility of society to be one of the important keys to prompt a progress of the company. Moreover PT. BRI Syariah received an award as a Top Brand in 2019, making it interesting to examine Rating of Bank health used RGEC method (Risk Profile, Good Corporate Governance, Earning, Capital) on 2014-2018. This research used descriptive quantitative. The object of this research is the finance report of Bank Rakyat Indonesia Syariah Tbk in 2014-2018. The results of this research found that BRI Syariah is a health bank. It reflects the condition of the bank generally, which can be seen through the calculation of the value at the end of 2016 gets 66,67%, in 2015-2017 it gets 76,67% and in 2018 it gets 70%, it can be said that the bank be able to confront negative influence which is significant from business condition changing and also other external factors. The rating of NPF, FDR, GCG factor are clarified that BRI Syariah Tbk is safe. The rating of ROA and ROE ration gets a safe less category. Meanwhile, the rating of the CAR ratio gets a very safe category. Keywords: Bank, BRI Syariah, Bank Health, RGEC
Kontributor | : DZIKRULLOH, S.EI., M.SEI |
Tanggal tercipta | : 2020-01-22 |
Jenis(Tipe) | : Text |
Bentuk(Format) | |
Bahasa | : Indonesia |
Pengenal(Identifier) | : TRUNOJOYO-Tugas Akhir-18313 |
No Koleksi | : 150721100011 |
Ketentuan (Rights) :
2020












Tidak ada !

