Anda belum Log-in!
Silahkan Log in

Selamat Datang di Portal Digital Content Publisher
Minggu , 24 November 2024

Perpustakaan sebagai jantung pendidikan tinggi di Indonesia, harus mampu memberi kontribusi yang berarti bagi pelaksanaan proses belajar mengajar di perguruan tinggi.

TRUNOJOYO » Tugas Akhir & Skripsi » Ekonomi Pembangunan
di-posting oleh 160231100073 pada 2020-08-10 09:53:00  •  348 klik

PENGARUH NILAI TUKAR PADA PENDAPATAN PERDAGANGAN BILATERAL ANTARA INDONESIA DENGAN CHINA
THE EFFECT OF EXCHANGE RATE ON BILATERAL TRADE INCOME BETWEEN INDONESIA AND CHINA

disusun oleh DESIANA DWI MIFTAKHUL ROHMA


SubyekKata Kunci
Perdagangan Internasional
Nilai Tukar
Inflasi
GDP
J-Curve
Autoregressive Distributed Lag (ARDL)
Kata KunciKata Kunci
Perdagangan Internasional
Nilai Tukar
Inflasi
GDP
J-Curve
Autoregressive Distributed Lag (ARDL)

[ Anotasi Abstrak ]

Desiana Dwi Miftakhul Rohma, Pengaruh Nilai Tukar pada Perdagangan Bilateral Indonesia dengan China (2000:Q1 – 2018:Q4). Dibawah bimbingan Rifai Afin, S.E., M.Sc. Kondisi ekonomi global yang tidak menentu, sangat mempengaruhi pergerakan nilai tukar rupiah terhadap mata uang negara lain. Hal ini tentunya menyebabkan adanya ketidakpastian terhadap neraca perdagangan dimana nilai tukar merupakan salah satu instrumen penting dalam kegiatan ekspor dan impor. Dampak dari depresiasi nilai tukar cenderung memperburuk kinerja perdagangan. Pelemahan mata uang suatu negara (depresiasi mata uang) akan berakibat buruk pada kondisi perdagangan suatu negara dalam jangka pendek dan akan berangsur membaik dalam periode jangka panjang atau biasa disebut dengan fenomena J-Curve. Namun terdapat beberapa penjelasan dibalik fenomena J-Curve ini salah satunya bahwa perdagangan internasional biasanya berjalan berdasarkan kontrak yang sudah ditentukan sebelumnya sehingga perubahan volume ekspor impor tidak dapat berubah dengan serta merta mengikuti perubahan nilai tukar. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh nilai tukar pada perdagangan bilateral antara Indonesia dengan China, serta variabel lain yaitu inflasi dan GDP pada perdagangan bilateral antara Indonesia dengan China, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Penelitian menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Penelitian menggunakan data time series dalam bentuk kuartalan pada periode tahun 2000:Q1 sampai 2018:Q4. Teknik analisis menggunakan model Autoregressive Distributed Lag (ARDL). Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) Nilai Tukar tidak berpengaruh atau tidak signifikan terhadap perdagangan internasional antara Indonesia dengan China (neraca perdagangan) dalam jangka panjang pada lag 1, (2) Inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap perdagangan internasional antara Indonesia dengan China (neraca perdagangan) dalam jangka panjang pada lag 1, (3) Gross Domestic Product Indonesia (GDPI) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap perdagangan internasional antara Indonesia dengan China (neraca perdagangan), dalam jangka panjang pada lag 3, (4) Gross Domestic Product China (GDPC) berpengaruh positif dan signifikan terhadap perdagangan internasional antara Indonesia dengan China (neraca perdagangan) dalam jangka panjang pada lag 3. Kata kunci: Perdagangan Internasional, Nilai Tukar, Inflasi, GDP, J-Curve, Autoregressive Distributed Lag (ARDL)


Deskripsi Lain

Desiana Dwi Miftakhul Rohma, The Effect of Exchange Rates on Indonesia's Bilateral Trade with China (2000: Q1 - 2018: Q4). Under the supervision of Rifai Afin, S.E., M.Sc. Uncertain global economic conditions greatly affect the movement of the rupiah against other countries' currencies. This certainly causes an uncertainty in the trade balance where the exchange rate is one of the important instruments in export and import activities. The impact of exchange rate depreciation tends to worsen trade performance. The weakening of a country's currency (currency depreciation) will adversely affect a country's trading conditions in the short term and will gradually improve in the long term period or commonly referred to as the J-Curve phenomenon. However, there are several explanations behind the J-Curve phenomenon, one of which is that international trade usually runs based on predetermined contracts so that changes in the volume of import and export cannot change immediately following changes in the exchange rate. The purpose of this study is to determine the effect of the exchange rate on bilateral trade between Indonesia and China, as well as other variables, namely inflation and GDP on bilateral trade between Indonesia and China, both in the short and long term. The study uses descriptive quantitative methods. The study uses time series data in quarterly form in the period 2000: Q1 to 2018: Q4. The analysis technique uses the Autoregressive Distributed Lag (ARDL) model. The results of the study are as follows: (1) Exchange rates has no effect or not significant effect on international trade between Indonesia and China (trade balance) in lag 1,in the long run, (2) Inflation has a negative and significant effect on international trade between Indonesia and China (trade balance)in lag 1, in the long run, (3) Indonesia's Gross Domestic Product (GDPI) has a negative and significant effect on international trade between Indonesia and China (trade balance) in lag 3, in the long run, (4) Chinese Gross Domestic Product (GDPC) has a positive and significant effect on international trade between Indonesia and China (trade balance) in lag 2, in the long run. Keywords: International Trade, Exchange Rates, Inflation, GDP, J-Curve, Autoregressive Distributed Lag (ARDL)

Kontributor: Rifai Afin, S.E., M.Sc
Tanggal tercipta: 2020-07-21
Jenis(Tipe): Text
Bentuk(Format): pdf
Bahasa: Indonesia
Pengenal(Identifier): TRUNOJOYO-Tugas Akhir-19313
No Koleksi: 160231100073


Ketentuan (Rights) :
2020

 Download File Penyerta (khusus anggota terdaftar)

 File PDF  1. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-19313-160231100073_COVER.pdf - 719 KB
 File PDF  2. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-19313-160231100073_ABSTRACT.pdf - 148 KB
 File PDF  3. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-19313-160231100073_CHAPTER 1.pdf - 192 KB
 File PDF  4. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-19313-160231100073_CHAPTER 2.pdf - 274 KB
 File PDF  5. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-19313-160231100073_CHAPTER 3.pdf - 276 KB
 File PDF  6. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-19313-160231100073_CHAPTER 4.pdf - 398 KB
 File PDF  7. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-19313-160231100073_CONCLUSION.pdf - 90 KB
 File PDF  8. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-19313-160231100073_REFERENCES.pdf - 207 KB
 File PDF  9. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-19313-160231100073_APPENDICES.pdf - 286 KB


 Dokumen sejenis...

     Tidak ada !

 Dokumen yang bertautan...





 Kembali ke Daftar