Tujuan penelitian iniuntuk mengetahui dampak dana transfer yang diberikan pemerintahuntuk desa terhadap urbanisasi di Indonesia. Data yang digunakan peneliti bersumber dari data Indonesian Family Life Survey(IFLS) dengan cara stratified sampling schemeatau pengambilan sampel berdasarkan provinsi dan area dengan jumlah sampel 266 komunitas sebagai perwakilan setiap desa di seluruh Indonesia. Peneliti dalam hal ini menggunakan analisis Tobit dengan menggunakan variabel rasio urbanisasi di setiap desa sabagai variabel dependensedangkan variabel independen menggunakan faktor penarik dan pendorong urbanisasi yang dilihat dari teori kemiskinan dan kesejahteraan masyarakat. Variabel independen ini antara lain rata-rata lama pendidikan, ketersediaan infrastruktur baik pendidikan maupun kesehatan, sistem kelembagaan yang ada di desa yang dalam hal ini adalah ketersediaan BUMDes, rata-rata income dependecy ratio, rasio status perkawinan,dan rasio pekerjaan masyarakat. Beberapa tahapanyang dilakukan dalam penelitian ini diantaranyauji wald, uji likelihood ratio dan uji . Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan : 1) Pengaruh dana transferterhadap rasio urbanisasidi Indonesia adalah negatifdan tidak signifikan,2) Rasio ketersediaan fasiitas pendidikantidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap rasio urbanisasi dan korelasinya negatif, 3) Rasio ketersediaan fasiitas kesehatantidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap rasio urbanisasi dan korelasinya positif, 4) Rasio urbanisasi bagi desa yang memilikiBUMDes lebih besar dibandingkan dengan desa yang tidak memiliki BUMDes, akan tetapi dalam penelitian ini, meskipun desa memiliki BUMDes, tidak akan mempengaruhi naiknyarasio urbanisasi di Indonesia, 5) Rata-rata lama sekolah (RLS) memiliki hubungan yang negatif signifikan terhadap rasio urbanisasi di Indonesia, 6) Rata-rata income dependency ratioterbukti memiliki hubungan yang negatif dan tidak signifikan terhadap rasio urbanisasi, 7) Rasio kerjaterbukti memiliki hubungan yang signifikan terhadap rasiourbanisasidanmemiliki hubungan yang positif, 8) Rasio status perkawinanterbukti memiliki hubungan yang signifikan terhadap rasio urbanisasi dan memiliki hubungan yang positif.


Deskripsi Lain

The purpose of this study was to determine how the impact of government fund transfer to village towards urbanization in Indonesia. The data used in this research is Indonesian Family Life Survey (IFLS)by the method that used is stratified sampling schemeby the province and area with a sample size 266 community as representative of each village. The researcher used a Tobit analysis with used urbanization ratio in each sample community as dependen variable and used the push and pull factor of urbanization from the poverty and welfare theory as independent variable. The independen variable there are average length of education, ratio of education facilities, ratio of health facilities, institutions (BUMDes), average of income dependency ratio, marital status ratio and employment ratio. The several techniques analysis used Wald Test, Likelihood Ratio test, and test. Based on the result of the study shows are : 1) impact of government fund transfer to village is negative effect but insignificant towards urbanization, 2) there is a negative effect and insignificant between ratio of education facilities to urbanization, 3) there is a positive effect and insignificant between ratio of health facilities to urbanization, 4) The urbanization ratio for villages that have BUMDes is greater than villages that do not have BUMDes, but in this study, even though villages have BUMDes, it will not affect the increase in urbanization ratio in Indonesia, 5) average length of education has a negatively significant toward urbanization, 6) average of income dependency ratio has a negative effect and insignificant to urbanization, 7) employment ratio has a positively significant to urbanization, 8) marital status ratio has a positively significant toward urbanization in Indonesia.

• DAMPAK DANA TRANSFER PEMERINTAH UNTUK DESA TERHADAP TINGKAT URBANISASI DI INDONESIA
• Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Desa, Dana Transfer, dan Pendapatan Lain-lain terhadap Kemandirian Keuangan Desa (Studi Pada Desa Se-Kabupaten Bojonegoro)