Sistem informasi absensi kegiatan apel terutama di sekolah sangat penting untuk monitoring dan mempermudah proses absensi sekaligus mendapatkan laporan kehadiran siswa saat kegiatan apel. Permasalahan yang dialami siswa SMK Sunan Drajat Lamongan adalah absensi masih dilakukan secara manual. Sehingga membutuhkan waktu yang lama, tidak efektif, dan tidak efisien. Pada penelitian ini, peneliti mengembangkan sistem informasi monitoring kegiatan apel siswa berbasis android di SMK Sunan Drajat Lamongan. Tujuan penelitian ini ialah untuk memudahkan guru dan orang tua melakukan monitoring kehadiran siswa pada kegiatan apel secara akurat. Penelitian ini menggunakan model pengembangan waterfall. Hasil penelitian yang dilakukan, menunjukkan bahwa nilai yang diperoleh dari hasil uji coba ahli sistem telah memenuhi aspek fungsionalitas dengan persentase sebesar 100% hasil uji coba ahli desain memperoleh kualifikasi layak dengan persentase sebesar 77,78% sedangkan hasil uji coba pengguna yakni siswa dan guru memperoleh kualifikasi sangat layak dengan persentase masing-masing sebesar 81,71% dan 87,5%.


Deskripsi Lain

The attendance information system for flag ceremony activities, especially in schools, is very important for monitoring and facilitating the attendance process well getting student attendance reports during this activities. The problem experienced by students of SMK Sunan Drajat Lamongan is that attendance is still done manually. So it takes a long time, is ineffective, and efficient. In this study, researchers developed an information system for monitoring student flag ceremony activities based on Android at SMK Sunan Drajat Lamongan. The purpose of this study is to make it easier for teachers and parents to monitor student attendance at the activities accurately. This research uses the waterfall development model. The results of the research carried out showed that the value obtained from the results of the system expert test had met the functionality aspect with a percentage of 100%, the results of the design expert trial obtained a proper qualification with a percentage of 77.78%, while the results of the user trial were students and teachers obtained very decent qualifications with a percentage of 81.71% and 87.5%, respectively.

• Perancangan sistem penilaian Prestasi kerja karyawan guna menentukan insentif karyawan
• Sistem informasi adminitrasi kepegawaian untuk mengkaji karyawan pada PT.Maju sejahtera kamal
• Perancangan sistem penilaian kinerja karyawan dengan metode contribution related pay untuk penentuan insentif (Studi kasus di PDAM Sumber pocong Bangkalan )
• Perancangan dan implementasi sistem informasi koperasi simpan pinjam di perusahaan rokok susan bangkalan.
• Perancangan dan implementasi sistem informasi persidiaan barang pada penjualan buku ditoko buku graha multi grafika bangkalan