Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor temperatur dan faksi massa terhadap nilai kalor, untuk mengetahui pengaruh faktor temperatur dan faksi massa terhadap laju pembakaran, dan pengaruh interaksi faktor temperatur pemanasan dan faksi massa pengikat arang briket terhadap nilai kalor dan laju pembakaran briket arang serbuk gergaji kayu dan eceng gondok (ichhornia crassipes). Pembuatan arangrnbriket campuran eceng gondok dan serbuk gergaji kayu menggunakan desain eksperimen dengan rancangan acak lengkap faktorial 3rn2 yang berarti 2 faktor dan 3 level, serta dengan 3 kali perulangan. Berdasarkan hasil dan kesimpulan dari penelitian menunjukkan bahwa data nilai kalor dan laju pembakaran tidak dipengaruhi secara signifikan oleh temperatur pemanasan seperti dicontohkan nilai P-Value pada respon Nilai Kalor (J) dan Laju Pembakaran masing-masing sebesar 0,658 > 0,05 dan 0,312 > 0,05 yang memiliki arti tidak terdapat pengaruh signifikan. Faksi Massa pengikat (%) arang briket tidak mempengaruhi Nilai Kalor dan Laju Pembakaran secara signifikan, dengan hasil nilai P-Value pada respon Nilai Kalor (J) dan Laju Pembakaran masingmasing sebesar 0,341 > 0,05 dan 0,439 > 0,05 yang memiliki arti terima H0 atau tidak terdapat pengaruh signifikan. Interaksi antara faktor temperatur pemanasan dan faksi massa pengikat arang briket terhadap nilai kalor dan laju pembakaran arang briket tidak terdapat pengaruh yang signifikan, dengan hasil nilai P-Value pada respon Nilai Kalor (J) dan Laju Pembakaran masing-masing sebesar 0,221 > 0,05 dan 0,757 > 0,05 yang memiliki arti tidak terdapat pengaruh signifikan interaksi.


Deskripsi Lain

This study aims to determine the effect of temperature and mass faction factors on calorific value, to determine the effect of temperature and mass faction factors on the rate of combustion, and the effect of the interaction of heating temperature factor and mass faction of the briquette charcoal binder on the calorific value and burning rate of sawdust charcoal briquettes and water hyacinth (Ichhornia crassipes). Making charcoal briquettes with a mixture of water hyacinth and wood sawdust using an experimental design with a 32 factorial completely randomized design which means 2 factors and 3 levels, and with 3 repetitions. Based on the results and conclusions of the study, it shows that the calorific value and combustion rate data are not significantly affected by the heating temperature, exemplified by the P-Value value in the response to the Calorific Value (J) and Combustion Rate, which are 0.658 > 0.05 and 0.312 > 0. 0.05 which means that there is no significant effect. The binding mass faction (%) of charcoal briquettes did not significantly affect the Calorific Value and Combustion Rate, with the results of the P-Value value in the response to Calorific Value (J) and Combustion Rate of 0.341 > 0.05 and 0.439 > 0.05, respectively. has the meaning of accepting H0 there is no significant effect. The interaction between the heating temperature factor and the mass faction of the briquette binder on the calorific value and the rate of burning of briquette charcoal has no significant effect, with the results of the P-Value value on the response of Calorific Value (J) and Combustion Rate of 0.221 > 0.05, respectively. and 0.757 > 0.05 which means that there is no significant effect of interaction.

• PENGARUH FAKTOR TEMPERATUR PEMANASAN DAN FAKSI MASSA PENGIKAT ARANG BRIKET TERHADAP NILAI KALOR DAN LAJU PEMBAKARAN ARANG BRIKET SERBUK GERGAJI KAYU DAN ECENG GONDOK