Abdul Makki, Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kinerja Organisasi Sektor Publik dengan Good Government Governance sebagai Variabel Moderasi. Dibawah bimbingan Alexander Anggono, S.E., M.Si., Ph.D. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kinerja organisasi di sektor publik, dengan good government governance sebagai variabel yang memoderasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang menggunakan data berupa angka-angka, sampel sebanyak 78 dari 26 populasi yang masing-masing populasi diambil 3 responden dan ditentukan menggunakan teknik purpusive sampling, jenis data berupa data primer dengan metode pengumpulan data kuesioner, serta menggunakan teknik analisis data SmartPLS 4.0. Kesimpulan penelitian ini adalah sistem pengendalian internal pemerintah dan kompensasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja, sedangkan pemanfaatan teknologi informasi dan kompetensi sumber daya manusia tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja. Selain itu, good government governance memperkuat pengaruh sistem pengendalian internal pemerintah terhadap kinerja, tetapi good government governance tidak memperkuat pengaruh pemanfaatan teknologi informasi, kompetensi sumber daya manusia dan kompensasi terhadap kinerja. Organisasi sektor publik perlu menerapkan sistem pengendalian internal pemerintah dengan baik, prinsipprinsip good goverment governance dan pemberian kompensasi yang adil dan transparan sehingga dapat meningkatkan kinerja dari organisasi sektor publik tersebut. Kata kunci: pengendalian internal, teknologi informasi, kompetensi, kompensasi dan good government governance.


Deskripsi Lain

Abdul Makki, Factors Influencing Public Sector Organizational Performance with Good Government Governance a Moderating Variable. Under the guidance of Alexander Anggono, S.E., M.Si., Ph.D. This study aims to analyze the factors that influence organizational performance in the public sector, with good government governance a moderating variable. This study uses a quantitative approach using data in the form of numbers, a sample of 78 from 26 populations, each population taken by 3 respondents and determined using a purpusive sampling technique, the type of data is primary data using a questionnaire data collection method, and using data analysis techniques SmartPLS 4.0. The conclusion of this study is that the government's internal control system and compensation have a significant effect on performance, while the use of information technology and human resource competencies have no significant effect on performance. In addition, good government governance strengthens the influence of the government's internal control system on performance, but good government governance does not strengthen the influence of the use of information technology, human resource competence and compensation on performance. Public sector organizations need to properly implement the government's internal control system, the principles of good government governance and the provision of fair and transparent compensation so to improve the performance of these public sector organizations. Keywords: internal control, information technology, competence, compensation, and good government governance.

• faktor faktor yang mempengaruhi keterandalan pelaporan keuangan pemerintah daerah dengan komitmen organisasi sebagai variabel moderasi
• PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, STRUKTUR AKTIVA, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN STRUKTUR MODAL SEBAGAI VARIABEL MODERASI Studi Pada Perusahaan Subsektor Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek I
• EFEK MODERASI PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) ATAS JUMLAH WISATAWAN, PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH TERHADAP ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH (APBD) (STUDI PADA KOTA SURABAYA TAHUB 2010-2019)
• PENGARUH PENGALAMAN, INDEPENDENSI, TIPE KEPRIBADIAN DAN TEKANAN WAKTU TERHADAP KEMAMPUAN AUDITOR MENDETEKSI KECURANGAN DENGAN SKEPTISME PROFESIONAL SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Pada Auditor Kantor Akuntan Publik di Jawa Timur)
• PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA DENGAN DISIPLIN KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi pada Karyawan Wisata Pantai Tlangoh di Kecamatan Tanjungbumi Kabupaten Bangkalan)