Keterlibatan orangtua sangat penting bagi perkembangan anak karena orangtua merupakan lingkungan terdekat dari anak sekaligus memiliki peran penting dalam membentuk pondasi awal bagi anak usia dini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana keterlibatan orangtua dalam menumbuhkan kemandirian anak di TK Permata Hati. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif pendekatan deskriptif dengan metode survei. Teknik sampling yang dilakukan adalah purposive sampling, dengan jumlah 48 responden yang terdiri ayah dan ibu yang memiliki anak usia 5-7 tahun. Pengambilan data menggunakan kuesioner,wawancara dan dokumentasi. Penilaian instrumen menggunakan skala likert dengan rentang skor 1-5. Berdasarkan perhitungan uji hipotesis, bahwa Ha diterima dan Ho ditolak karena diketahui rata-rata 3,5 dengan presentase 70%. Perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa keterlibatan orangtua dalam menumbuhkan kemandirian anak termasuk tinggi. Secara klasifikasi dari ketiga indikator diperoleh hasil rata-rata exspresive involvement 3,78 dengan presentase 76%. Instrumental involvement 3,41 dengan presentase 68% dan Mentoring/advising involvement 3,35 dengan presentase 67%. Penelitian selanjutnya yaitu dapat dilakukan dengan meneliti terkait keterlibatan orangtua dalam menumbuhkan kemandirian anak yang lebih spesifikkan kembali terkait mencari faktor yang mempengaruhi terhadap kemandirian anak di lembaga pendidikan di Bangkalan


Deskripsi Lain

Parental involvement is very important for children's development because parents are the closest environment of the child and at the same time have an important role in forming the initial foundation for early childhood. The purpose of this study was to find out how parents are involved in fostering children's independence in Permata Hati Kindergarten. The method used in this study is a quantitative descriptive approach to the survey method. The sampling technique used was purposive sampling, with a total of 48 respondents consisting of fathers and mothers who had children aged 5-7 years. Retrieval of data using questionnaires, interviews and documentation. The assessment of the instrument uses a Likert scale with a score range of 1-5. Based on the calculation of the hypothesis test, that Ha is accepted and Ho is rejected because it is known that the average is 3.5 with a percentage of 70%. From these calculations, it can be concluded that parental involvement in growing children's independence is high. Based on the classification of the three indicators, the average expressive involvement is 3.78 with a percentage of 76%. Instrumental involvement is 3.41 with a percentage of 68% and Mentoring/advising involvement is 3.35 with a percentage of 67%. Subsequent research, which can be carried out by examining parental involvement in growing children's independence, is more specifically related to looking for factors that influence children's independence in educational institutions in Bangkalan

• KETERLIBATAN ORANGTUA DALAM MENUMBUHKAN KEMANDIRIAN ANAK (SURVEI ORANGTUA DAN ANAK YANG MENGIKUTI OUTDOOR LEARNING)