Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi dan sensation seeking terhadap kesejahteraan psikologis pada wisatawan di Wisata Bahari Lamongan. Penelitian ini penting dilakukan karena individu melakukan sebuah perjalanan pariwisata dilandasi adanya dorongan untuk melepaskan diri dari kejenuhan yang didapatkan dari rutinitas sehari-hari, dorongan tersebut bertujuan untuk mencapai sebuah kepuasan individu dan pencapaian tujuan hidup individu dalam hal ini kesejahteraan psikologis, akan tetapi pada sebagian individu melakukan suatu perjalanan wisata karena adanya kebutuhan untuk mencari sensasi, hal ini tentu akan berdampak negatif karena minimnya persiapan sehingga berakibat pada ketidakpuasan dalam hidup. Penelitian ini dilakukan pada 50 orang wisatawan yang berkunjung di Wisata Bahari Lamongan. Terdapat tiga instrument dalam penelitian ini meliputi skala motivasi wisatawan dengan jumlah 19 item valid, kemudian pada skala sensation seeking dengan total 20 item valid, serta pada skala kesejahteraan psikologis dengan total 21 item valid. Reliabilitas pada skala motivasi wisatawan sebesar 0,809, kemudian pada skala sensation seeking sebesar 0,844, serta pada skala kesejahteraan psikologis mendapatkan nilai sebesar 0,799. Analisis yang digunakan adalah uji regresi linear berganda. Hasilnya pada uji T variabel motivasi wisatawan terhadap kesejahteraan psikologis menghasilkan nilai signifikansi 0,003 < 0,05 yang menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan terhadap kesejahteraan psikologis dengan besaran pengaruh 16,4%. Kemudian, pada uji T variabel sensation seeking terhadap kesejahteraan psikologis menghasilkan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 yang menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan terhadap kesejahteraan psikologis dengan besaran pengaruh 23,8%. Serta, pada uji F ditemukan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 sehingga secara bersama-sama motivasi wisatawan dan sensation seeking berperan terhadap kesejahteraan psikologis dengan besaran peran 33,4%, sedangkan sisanya sebesar 66,6% dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini.rnKata kunci: Wisatawan, Motivasi, Sensation Seeking, Kesejahteraan Psikologis


Deskripsi Lain

This research aims to determine the influence of motivation and sensation seeking on the psychological well-being of tourists at Lamongan Marine Tourism. This research is important because individuals who undertake a tourism trip are based on the urge to escape from the boredom of daily routines. This urge aims to achieve individual satisfaction and achieve individual life goals, in this case psychological well-being, but in some individuals taking a tourist trip because of the need to seek sensation, this will certainly have a negative impact due to lack of preparation, resulting in dissatisfaction in life. This research was conducted on 50 tourists who visited Lamongan Marine Tourism. There are three instruments in this research, including the tourist motivation scale with a total of 19 valid items, then the sensation seeking scale with a total of 20 valid items, and the psychological well-being scale with a total of 21 valid items. Reliability on the tourist motivation scale was 0.809, then on the sensation seeking scale it was 0.844, and on the psychological well-being scale it got a value of 0.799. The analysis used is a multiple linear regression test. The results of the T test of the tourist motivation variable on psychological well-being produced a significance value of 0.003 <0.05, which shows that there is a significant influence on psychological well-being with an influence size of 16.4%. Then, in the T test, the sensation seeking variable on psychological well-being produced a significance value of 0.000 <0.05, which shows that there is a significant influence on psychological well-being with an influence size of 23.8%. Also, the F test found a significance value of 0.000 < 0.05 so that together tourist motivation and sensation seeking play a role in psychological well-being with a role of 33.4%, while the remaining 66.6% is influenced by other variables outside this research.rnKeyword: Travelers, Motivation, Sensation Seeking, Psychological Well-Being

• Rancang Bangun Perangkat Lunak Pencarian Jalur Terpendek Untuk Perjalanan Wisata Dengan Metode Algoritma Dijkstra (Studi Kasus : Kota Surabaya)
• FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INTENSITAS KUNJUNGAN WISATAWAN KE OBYEK WISATA KABUPATEN BOJONEGORO(Studi Pada Obyek Wisata Kayangan Api Bojonegoro)
• ANALISIS PENERIMAAN DAERAH DARI SEKTOR PARIWISATA KOTA SURABAYA DAN FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
• Persepsi Wisatawan Terhadap Objek Wisata Camplong Di Kabupaten Sampang.
• SALURAN KOMUNIKASI DAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN WISATAWAN DI KABUPATEN BANGKALAN MADURA