Laporan Praktik Kerja Lapang (PKL) ini membahas identifikasi bakteri patogen Escherichia coli pada produk perikanan di Laboratorium BPPMHKP Surabaya I menggunakan metode SNI 2332.1:2015. Tujuan penelitian ini adalah untuk memastikan mutu dan keamanan produk perikanan yang beredar. Metode pengujian yang digunakan meliputi tiga tahapan: uji pra-pendugaan, uji pendugaan, dan uji penegasan. Hasil pengujian terhadap lima sampel produk perikanan, seperti ikan tuna beku, ikan kakap merah beku, dan kepiting rebus beku, menunjukkan hasil yang sesuai dengan standar yang ditetapkan. Namun, pada sampel cumi beku, ditemukan kandungan Escherichia coli sebesar 3,6 APM/g. Meskipun demikian, hasil ini masih berada di bawah batas maksimal yang ditetapkan oleh SNI. Secara keseluruhan, hasil pengujian menyimpulkan bahwa kelima produk tersebut aman dan layak untuk dikonsumsi.


Deskripsi Lain

This Field Work Practice (PKL) report discusses the identification of pathogenic Escherichia coli in fishery products at the BPPMHKP Surabaya I Laboratory using the SNI 2332.1:2015 method. The purpose of this study is to ensure the quality and safety of fishery products on the market. The testing method used involves three stages: presumptive, confirmed, and completed tests. The results of testing on five fishery product samples, such frozen tuna, frozen red snapper, and frozen boiled crab, showed that they met the established standards. However, in the frozen squid sample, a content of 3.6 APM/g of Escherichia coli was found. Nevertheless, this result is still within the maximum set by the SNI. Overall, the test results conclude that all five products are safe and fit for consumption.

• MODEL KEPERCAYAAN MASYARAKAT MADURA TERHADAP PANDEMI COVID-19 Studi Komunikasi Kesehatan Masyarakat Pragaan Laok dan Kebundadap Timur Kabupaten Sumenep Dalam Masa Pandemi COVID-19)
• PENERAPAN METODE K-NEAREST NEIGHBOR (K-NN) UNTUK KLASIFIKASI DIAGNOSA DINI PENYAKIT STROKE