ABSTRAK Jagung merupakan salah satu komoditas tanaman pangan di Indonesia. Jagung dapat menjadi bahan pangan alternatif penghasil karbohidrat setelah padi. Selain itu jagung dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku industri makanan ringan maupun pakan ternak. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April – Juni 2013 di kebun pertanian yang berada di Desa Socah, Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial 1 faktor dengan 5 perlakuan 5 kali ulangan. Faktor tersebut yaitu perbedaan dosis pupuk kandang kambing dengan dosis yng berbeda pada perlakuan D1 0 g, D2 100 g, D3 200 g, D4300 g, dan perluan D5 400 g pertanaman. Pupuk kandang kambing di aplikasikan dapa awal penanaman, 15 HST, 15 HST, 30 HST, dan pada umur 45HST. Data yang diperoleh di analisis menggunakan Analisis of Variance (ANOVA). Apabila berbeda nyata maka dilakukan UJD 5% (Uji Jarak Duncan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaplikasian dosis pupuk kandang kambing yang berbeda pada perlakuan D4 dengan dosis 300 g pertanaman memberikan hasil yang tertinggi dari perlakuan yang lain. Pembirian pupuk kandang kambing dengan dosis 300 g pertanaman menunjukkan hasil yang tertinggi dari semua parameter. Kata kunci : Jagung Tambin, pupuk kandang kambing, dosis (g).


Deskripsi Lain

ABSTRACT Corn is one of the food crops in Indonesia . Corn can be an alternative food -producing carbohydrates after rice . Besides corn can be used as industrial raw materials and fodder snacks . This study was conducted in April-June 2013 in the farm garden in the village of Socah , District Bangkalan Kamal . The method used in this study was a randomized block design ( RAK ) 1 non- factor factorial treatment of 5 with 5 replications . These factors are differences in doses of goat manure at different doses in the treatment yng 0 g D1 , D2 100 g , 200 g D3 , D4300 g , and 400 g D5 perluan planting . Goat manure applied Dapa early planting , 15 DAP , 15 DAP , 30 DAP , and at the age of 45HST . The data obtained were analyzed using Analysis of Variance ( ANOVA ) . If they are real then do UJD 5 % ( Duncan Range Test ) . The results showed that the application of doses of different goat manure on treatment at a dose of 300 g D4 planting gave the highest results from other treatments . Pembirian goat manure at a dose of 300 g crop showed the highest results of all parameters . Keywords : Corn Tambin , goat manure , dose ( g ) .

• PENGAPLIKASIAN PUPUK KANDANG KAMBING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASI TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) TAMBIN VARIETAS LOKAL