Garam merupakan komoditas penting yang harus dipenuhi untuk kebutuhan konsumsi atau bahan baku industri. Usaha pegaraman termasuk industri yang berisiko tingggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa peluang dan dampak risiko usaha garam, memetakan risiko, dan merumuskan strategi reduksi risiko usaha garam. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode Kountur, sedangkan probabilitas dan dampak risiko dianalisis dengan metode kuantitatif z-score dan Value at Risk (VaR). Berdasarkan hasil analisis probabilitas, kemungkinan terjadinya penyimpangan pada produksi dan penerimaan sebesar 24.2 persen dan 27.3 persen. Sedangkan dampak kerugian karena adanya risiko sebesar Rp 88.342.700. Pada peta Kountur diketahui harga garam dan saluran pemasaran terdapat pada kuadran 1, sedangkan status kepemilikan lahan berada pada kuadran 2. Kekurangan modal, curah hujan, dan kualitas garam berada pada kuadran 3, sedangkan kekurangan air laut muda berada pada kuadran 4. Strategi reduksi yang dapat dilakukan adalah menjalin kerjasama dengan perusahaan garam, menerapkan kebijakan pertanahan, membentuk koperasi, mempercepat proses produksi, dan meningkatkan kualitas garam.


Deskripsi Lain

Salt is an essential commodity that should be full-filled for daily need or industrial raw materials. Salt industrial is a high risk industry. The purpose of this study is to analyze the risk and probability on salt industry, risk mapping, and formulating risk reduction strategy on salt industry. The method applied is qualitative descriptive by implementing Kountur method, while the impact of risk and probability are analyzed by using Value at Risk (VaR) and z-score quantitative. Based on probability analysis results, the possibility of deviation on revenue and production is 24.2 percentages and 27.3 percentages, while the impact of loss because of the existence of risk is Rp 88.342.700. Based on Kountur map, the marketing channel and price of salt is on quadrant 1, while the status of land ownership is on quadrant 2. Shortage of capital, precipitation, and salt quality is on quadrant 3, while the lack of water is on quadrant 4. Reduction strategy can be conducted by doing a corporation with salt companies, implementing and policy, form a cooperative and increase the speed of production and increasing the quality of salt.