Anda belum Log-in!
Silahkan Log in
Selamat Datang di Portal Digital Content Publisher
Selasa , 26 November 2024
Perpustakaan sebagai jantung pendidikan tinggi di Indonesia, harus mampu memberi kontribusi yang berarti bagi pelaksanaan proses belajar mengajar di perguruan tinggi.
di-posting oleh 100341100049 pada 2014-07-21 13:18:59 • 358 klik
PERUBAHAN KERAPATAN DAN LUAS HUTAN MANGROVE DI WILAYAH PESISIR SELATAN PULAU MADURA
CHANGES IN DENSITY AND MANGROVE FOREST AREA IN THE SOUTH COAST REGION OF MADURA ISLAND
disusun oleh RIYANEKASUANDI
Subyek: | PERUBAHAN KERAPATAN DAN LUAS HUTAN MANGROVE |
Kata Kunci: | Kerapatan dan Luas Hutan Mangrove Pesisir Selatan Pulau Madura |
[ Anotasi Abstrak ]
Ekosistem mangrove adalah salah satu ekosistem yang mempunyai produktivitas tinggi dibandingkan ekosistem lain karena dapat dijadikan sebagai mata rantai ekologis yang sangat penting bagi kehidupan mahluk hidup yang berada di perairan sekitarnya. Kawasan pesisir yang memiliki rangkaian hutan mangrove salah satunya adalah pesisir selatan Pulau Madura. Teknik penginderaan jauh dan sistem informasi geografis telah banyak digunakan untuk menduga luas hutan mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan kerapatan dan luas hutan mangrove di pesisir selatan Pulau Madura dengan menggunakan citra Landsat 7 tahun 2002 dan Landsat 8 tahun 2013. Metode yang digunakan adalah analisa indeks vegetasi NDVI dan klasifikasi penggunaan lahan. Hasil dari penelitian ini adalah terjadi perubahan kerapatan hutan mangrove di pesisir selatan pulau Madura dalam dua periode berbeda yaitu dari klasifikasi jarang pada tahun 2002 menjadi klasifikasi jarang, sedang dan lebat pada tahun 2013. Luas total hutan mangrove di pesisir selatan Pulau Madura tahun 2002 sebesar 1575,75 Ha, sedangkan tahun 2013 sebesar 1313.37 Ha. Selama periode tahun 2002 s/d 2013 terjadi pengurangan luas hutan mangrove sebesar 262,38 Ha.
Deskripsi Lain
Mangrove ecosystem is one that has a higher productivity than other ecosystems because it can be used as an ecological chain that is essential for living creatures that are in the surrounding waters. Coastal areas which have a series of mangrove forests one of which is the southern coast of the island of Madura. Techniques of remote sensing and geographic information systems have been widely used to infer the mangrove forests. This study aims to determine the change in density and coastal mangrove forests in the southern island of Madura using Landsat Landsat 7 in 2002 and 8 in 2013. Analysis method used is the NDVI vegetation index and land use classification. The results of this study are changes in the density of the mangrove forests on the southern coast of the island of Madura in two distinct periods, namely from sparse classification in 2002 to the classification of rare, medium and heavy in 2013. The total area of mangrove forest on the south coast of the island of Madura 2002 1575 , 75 ha, while in 2013 amounted to 1313.37 hectares. During the period of 2002 s / d 2013 a reduction in mangrove forest area of 262.38 hectares.
Kontributor | : Zainul Hidayah, S.Pi., M.App.Sc ; Firman Farid Muhsoni, S.Pi., M.Sc |
Tanggal tercipta | : 2014-07-03 |
Jenis(Tipe) | : Text |
Bentuk(Format) | |
Bahasa | : Indonesia |
Pengenal(Identifier) | : TRUNOJOYO-Tugas Akhir-5588 |
No Koleksi | : 100341100049 |
Ketentuan (Rights) :
2014
Download File Penyerta (khusus anggota terdaftar)
1. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-5588-Abstrak.pdf - 65 KB
2. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-5588-Cover.pdf - 243 KB
3. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-5588-Chapter I.pdf - 10 KB
4. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-5588-Chapter II.pdf - 142 KB
5. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-5588-Chapter III.pdf - 295 KB
6. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-5588-Chapter IV.pdf - 961 KB
7. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-5588-Chapter V.pdf - 17 KB
8. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-5588-References.pdf - 14 KB
9. TRUNOJOYO-Tugas Akhir-5588-Appendices.pdf - 244 KB
Dokumen sejenis...
Tidak ada !
Dokumen yang bertautan...
Kembali ke Daftar