ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengungkapan Diri (Self Disclosure) anak dalam Keluarga TKI di Desa Nepa. Sehingga peneliti mencoba untuk menganalisis bagaimana arah pengungkapan diri anak dalam keluarga TKI. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan informan yang berjumlah enam orang terdiri dari 3 orang informan utama, 3 orang informan kunci. Data yang diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi, studi literatur, penelusuran internet, dan juga triangulasi dengan cara mebandingkan jawaban informan utama dan pendukung. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, pengumpulan data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan evaluasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 2anak yang ditinggal orang tuanya menjadi TKI melakukan pengungkapan diri dengan teman dekatnya semua. Pengungkapan diri anak TKI yang hamil diluar nikah dilihat membutuhkan waktu yang sangat lama dalam menceritakan kehamilannya, perasaan takut dan malu yang membuatnya lebih lama mengungkapkannya.Sedangkan pengungkapan diri anak yang ditinggal orang tuanya menjadi TKI dalam kasus mencuri, dalam pengungkapan diri dilakukan dengan teman dekatnya, tentang segala hal yang dialaminya dalam keluarga dan tentang dirinya yang melakukan tindakan kriminal (Mencuri).


Deskripsi Lain

ABSTRACT This study aims to determine the Disclosure Self(Self Disclosure) childin the family of migrant workers in the village of Nepa. So the researchers tried to analyze how self-disclosure to ward children in migrant families. This type of research used in this study is the research field by using informants consisted of six people from three main informants, 2key informants. The data obtainedt hrough interviews, observation, literature study, surf the internet, and also by means of triangulation answer key informants and supporters. The data analysis techniquesused are data reduction, data collection, data presentation, drawing conclusions and evaluation. These results indicate that the3children abandoned bytheir parents is a migrant worker self disclosure with all the close friends. Disclosure of child workers who become pregnant out side of marriage seenrequiresa very long timein tellingher pregnancy, feelings of fearandshamethat makes it longer revealing. While disclosure of the childwholefthis parentsis a migrant workerin the case of stealing, in a self-disclosure is donewith aclose friend, about every thing that happened in the family and on him who committed a crime(Stealing).

• Pengungkapan Diri (Self Disclosure) anak dalam Komunikasi Interpersonal Keluarga TKI di Desa Nepa Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang