Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan metode inkuiri terbimbing pada pembelajaran IPA materi sifat-sifat benda terhadap hasil belajar siswa kelas III SDN Ba’engas 1. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode Pre-Experimental Design dengan bentuk One Pretest-Posttest Control Group Design. Teknik sampel yang digunakan yaitu teknik sampling jenuh, dimana semua anggota populasi digunakan dalam penelitian. Instrumen yang digunakan adalah Tes Hasil Belajar, lembar observasi kegiatan mengajar serta lembar angket respon siswa terhadap metode inkuiri terbimbing. Perolehan uji linieritas regresi yaitu Fhitung = 9,62 > Ftabel = 4,23, maka Ho ditolak, sehingga data berpola linier. Perolehan uji regresi sederhana yaitu Y = 13,847 + 0,479.X serta kolerasi (r) 0,520. X dengan nilai rata-rata X = 47,43 dan Y = 70,11, maka terjadi hubungan searah antara variabel X dan Y, sehingga Ho ditolak, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penggunaan metode inkuiri terbimbing pada pembelajaran IPA materi sifat-sifat benda terhadap hasil belajar siswa kelas III SDN Ba’engas 1. Perolehan uji signifikan yaitu thitung = 3,118 > ttabel = 2,056, maka Ho ditolak, dengan demikian ada pengaruh penggunaan metode inkuiri terbimbing pada pembelajaran IPA materi sifat-sifat benda terhadap hasil belajar siswa kelas III SDN Ba’engas 1 dengan pengaruh sebesar 27,04%. Perolehan uji gain ternormalisasi yaitu 0,43, dengan demikian terjadi peningkatan hasil belajar siswa kelas III SDN Ba’engas 1 dengan kategori sedang.


Deskripsi Lain

The purpose of the study is to determine the influence of guided inquiry method utilization (object characteristic) on third grade students learning result at SDN Ba’engas 1. The study applies quantitative method by attaching Pre-experimental Design in a form of One Pretest-Posttest Control Group Design. The sample is selected by using saturated sampling where all the population is utilized in the study. The instrument applied is the result of learning exam, an observation sheet of teaching activity and students questionnnaire sheet on guided inquiry method. The result of regression linearity test is Fcount = 9,62 > Ftable = 4,23. It means H0 is rejected. Therefore, the data forms a shape of linear. The result of simple regression test is Y = 13,847 + 0,479.X and the correlation (r) 0,520. X with the average value of X = 47,43 dan Y = 70,11. It indicates an occurence of directional relationship between the variable of X and Y that cause Ho is rejected. It conclude that there is an influence of guided inquiry method utilization (object characteristic) on third grade students learning result at SDN Ba’engas 1. The result of significance test is tcount = 3,118 > ttable = 2,056 causes Ho is rejected. Therefore there is an influence of guided inquiry method utilization (object characteristic) on third grade students learning result at SDN Ba’engas 1 within an amount influence is 27,04%. The result of normalized gain test is 0,43. Thus there is an improvement on student learning output at third grade of SDN Ba’engas 1 which is in medium category.

• PENGARUH PENGGUNAAN METODE INKUIRI TERBIMBING PADA PEMBELAJARAN IPA MATERI SIFAT-SIFAT BENDA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS III SDN BA'ENGAS 1