Adanya penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru di SDN Perreng 2 Burneh masih menggunakan metode konvensional, maka dari itu diperlukan suatu inovasi dalam mengembangkan media pembelajaran. Pengembangan media belajar videosebagai penelitian untuk mengetahui tingkat kelayakan dari suatu media yang dikembangkan pada pembelajaran IPA dan ditujukan pada siswa kelas II di SDN Perreng 2 Burneh pada materi tempat hidup hewan. Rancangan penelitian yang akan digunakan adalah berupa data kuantitatif dan data kualitatif dengan menggunakan prosedur pengembangan media menurut Kemp and Dayton.Dalam subjek uji coba peneliti menempuh desain uji coba yaitu pada uji coba ahli, dan uji coba sasaran yaitu siswa kelas II di SDN Perreng 2 Burneh.Hasil yang diperoleh dari ahli materi yaitu 93%. Dari ahli media pembelajaran yaitu 65%, dan daya tarik 60%. Dari ahli desain pembelajaran yaitu 79%. Dari uji coba perorangan yaitu 89%. Dari uji coba kelompok kecil yaitu 78%. Uji coba kelompok besar yaitu 81%. Setelah di konversikan pada tabel ketercapaian, hasilnya mencapai ketercapaian cukup tinggi rentang 55<KM <70, tinggi rentang 70< KM < 85 dan sangat tinggi 85< KM <100.


Deskripsi Lain

The background of the study is the lack of media utilization in learning activity conducted by teachers of SDN Perreng 2 Burneh. The fact, the teachers still use conventional method. Therefore, it needs an inovation to develop a learning media. Learning through video as media development is a way to determine properness of a media developed for science subject. The study is conducted to second grade students of SDN Perreng 2 Burneh on subject concentration is animal shelter. Research design applied is quantitative and qualitative attached with the procedure of media developing that is developed by Kemp and Dayton. Based on the test subject, researcher applies trial test design on expertise and target trial test on second grade students of SDN Perreng 2 Burneh. The result of the study shows that the data obtained from material expertise is 93%, learning media expertise is 65% and enticement is 60%, learning design expertise is 79%, personal trial test is 89%, small group trial test is 78% and large group trial test is 81%. After passing a conversion through achievement tabel, it shows a result an achievement of quite high range of 55 < KM <70, high range of 70 < KM < 85, and very high range of 85 < KM <100.

• GENDER DIFFERENCES IN VIDEO STYLE CANDIDATS ( Analisis Tekstual Video Style dalam Iklan Politik dan Debat Politik Cagub Jatim KARSA - BERKAH 2013 )
• PENERAPAN PENGGUNAAN MEDIA VIDEO DALAM MENUMBUHKAN KREATIVITAS MENULIS NARASI SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI PEJAGAN 6 BANGKALAN
• Pengembangan Media Belajar Video pada Pembelajaran IPA (Tempat Hidup Hewan) Untuk Siswa Kelas II di SDN Perreng 2 Burneh
• Pengembangan Media Pembelajaran Manipulative Object Miniatur Hutan Pada Mata Pelajaran IPA Materi Penggolongan Hewan Berdasarkan Jenis Makanannya Kelas III SD Negeri Perreng 2 Burneh
• PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF TERHADAP HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS III SDN BANCARAN 3 BANGKALAN