Pemerintah hingga saat ini masih menggandalkan penerimaaan dari pajak sebagai sumber dana pembangunan yang utama, agar pencapaiaan target penerimaan pajak dapat tercapai maka wajib pajak diharapkan memiliki kepatuhan perpajakan yang tinggi. Namun, realita mengungkapkan masih adanya wajib pajak yang belum melaksanakan kewajiban perpajakannya dikarenakan beberapa faktor, diantaranya adalah faktor sikap individu wajib pajak, budaya wajib pajak, lingkungan sosial wajib pajak dan etika wajib pajak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh sikap individu, budaya, lingkungan sosial dan etika secara parsial dan bersama-sama terhadap kepatuhan melaksanakan kewajiban perpajakan (Studi WPOP Usahawan Yang Terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Blitar). Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan 100 responden. Metode analisis menggunakan analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil uji simultan bahwa sikap individu, budaya, lingkungan sosial, dan etika secara bersama-sama berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi usahawan. Hasil uji t, secara parsial variabel sikap individu, budaya, lingkungan sosial berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi usahawan. Namun, variabel etika tidak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi usahawan. Saran bagi mahasiswa yang tertarik dengan kajian dibidang yang sama dapat menggunakan variabel-variabel yang tidak digunakan dalam peneltian ini, hal ini dapat dilakukan karena nilai koefisien determinasi dalam penelitian ini masih bisa ditingkatkan lagi dengan adanya perubahan variabel bebas.


Deskripsi Lain

The government is relying on taxes as a major source of development funds. The taxpayer is expected to have high tax compliance rate in order to achieve the target tax revenue. However, reality reveals the persistence of the taxpayer which have not implemented the tax obligations due to several factors, including the factor of the attitude of the individual taxpayer, the taxpayer culture, social environment and ethics taxpayer. The purpose of this study was to determine the effect of individual attitudes, cultural, social and ethical environment partially and jointly to implement obedience with tax obligations (Study WPOP entrepreneur Registered Tax Office Pratama Blitar). The sampling technique used was purposive sampling with 100 respondents. The method of analysis was using multiple linear regression analysis. Based on the results of simultaneous test showed that individual's attitudes, culture, social environment, and ethics together affect the obedience of individual taxpayers entrepreneurs. The results of the t test, in partial attitude of the individual, culture, social environment affect the compliance of individual taxpayers entrepreneurs. However, ethics variable does not affect the obedience of individual taxpayers entrepreneurs.

• PENGARUH SIKAP INDIVIDU, BUDAYA, LINGKUNGAN SOSIAL, DAN ETIKA TERHADAP KEPATUHAN MELAKSANAKAN KEWAJIBAN PERPAJAKAN (Studi WPOP Usahawan yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Blitar)