Penelitian ini ingin mengetahui bagaimana aktivitas politik yang dilakukan ibu Ummul Hasanah setelah menjadi anggota dewan di DPRD Sumenep. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan wawancara mendalam, dokumentasi dan observasi, sebagai cara untuk mengumpulkan data dari para informan. Pemilihan informan menggunakan purposive sampling, dan analisis data sumber data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibu Ummul Hasanah yang merupakan politisi perempuan baru dalam dunia politik. Dimana keikutsertaannya di dunia politik menuntutnya untuk melakukan aktivitas politik yang biasa dilakukan oleh laki-laki. Komunikasi politik juga digunakan dalam aktivitas politiknya, sehingga ibu Ummul Hasanah mampu bersaing dengan anggota dewan di DPRD Sumenep yang lebih dominan laki-laki.


Deskripsi Lain

This study investigates how politicial activity conducted exploratory mrs. Ummul after becoming a board member of parliament Sumenep. The method used is descriptive qualitative in-depth interviews, documentation and observation, as a way to collect data from informants. Selection of informants using purposive sampling, and data analysis data sources. The result showed that the mrs. Ummul Hasanah which is a new women politicians in the world of politics. Where participation in the political world demanded to conduct political activities, so that the mrs. Ummul Hasanah able to compete with council members in parliament Sumenep more dominant males.

• KOMUNIKASI POLITIK POLITISI PEREMPUAN MADURA “Studi Deskriptif Aktivitas PolitisiUmmul Hasanah setelah menjadi Anggota Dewan di DPRD Sumenep”