ABSTRAK Udang merupakan salah satu komoditas ekspor. Jenis udang yang banyak dibudidayakan di Indonesia saat ini adalah udang vaname (Litopenaeus Vannamei). Tingkat produktivitas udang vaname di Desa Blawi Kecamatan Karangbinangun Kabupaten Lamongan rendah dibandingkan dengan rata-rata produktivitas udang vaname ditingkat Kabupaten Lamongan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produksi udang vaname dan menganalisis tingkat efisiensi teknis petani udang vaname. Metode yang digunakan adalah fungsi produksi cobb-douglass dengan pendekatan analisis fungsi produksi frontier stochastik. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah luas lahan, benih, pakan, tenaga kerja, pupuk urea, pupuk TSP dan garam. Hasil menunjukkan bahwa variabel luas lahan, benih dan pakan berpengaruh nyata dan positif terhadap produksi udang vaname. Sedangkan variabel tenaga kerja, pupuk urea, pupuk TSP dan garam tidak berpengaruh nyata terhadap produksi udang vaname. Rata-rata tingkat efisiensi teknis adalah 0,72. Ini berarti bahwa rata-rata petani udang di daerah penelitian belum efisien secara teknis. Kata Kunci: Produksi Udang Vaname, Efisiensi Teknis, Fungsi Produksi Stochastik Frontier.


Deskripsi Lain

ABSTRACT Shrimp is one of commodity exports. Nowdays, the kind of shrimp that is mostly cultivated in Indonesia is vaname shrimp (Litopenaeus Vannamei). The level of productivity of vaname shrimp in in Blawi Village Karangbinangun District Lamongan Regency is low than the average productivity of vaname shrimp in Lamongan Regency. This study aims to know the factors that influence for production of vaname shrimp and to analyze the level of technical cultivation efficiency vaname shrimp farmers. The methodhology used is function of cobb- Douglass production with analysis of stochastic frontier production function approach. Variable used in this research is the area of land, seed, feed, labor, fertilizer urea, TSP fertilizer and salt. The result shows that the variable land, seed and feed real, and positive for production of vaname shrimp. In other hand, the variable labor, fertilizer urea, TSP fertilizer and salt does not significantly for the production of vaname shrimp. The average level of technical efficiency is 0.72. It means that the average shrimp farmer in the area of research has not been technically efficient. Keywords: Production of Vaname Shrimp, Technical Cultivation Efficiency, stochastic Frontier Production Function.

• KAJIAN FAKTOR PRODUKSI DAN EFISIENSI TEKNIS BUDIDAYA UDANG VANAME(Studi Kasus di Desa Blawi Kecamatan Karangbinangun Kabupaten Lamongan)