ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami tentang pertanggung jawaban negara atas hak kekebalan diplomatik, penelitian ini menggunakan metode pendekatan perundang-undangan (Statute Approach) melalui kepustakaan. Adapun penelitian menggunakan bahan hukum primer berupa peraturan Per-Undang-undangan dan bahan hukum sekunder berupa buku teks dan jurnal hukum.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kekebalan dan keistimewaan yang dimiliki seorang wakil diplomatik didasarkan pada pemberian kesempatan seluas-luasnya kepada wakil diplomatik dalam melakukan tugasnya dengan sebaik-baiknya. Hal tersebut merupakan bentuk perlindungan terhadap perwakilan diplomatik beserta fasilitas-fasilitasnya dimana juga termasuk di dalam ataupun diluar gedung perwakilan diplomatik asing. Tanggung jawab negara lahir apabila negara melakukan perbuatan yang bertentangan dengan hukum internasional karena kesalahan atau kelalaiannya sehingga dari hal yang demikian menimbulkan pelanggaran kewajiban hukum internasional. Dalam hal terjadi pelanggaran terhadap kekebalan dan keistimewaan pejabat diplomatik, maka negara penerima dapat dikatakan tidak dapat memberikan perlindungan dan kenyaman terhadap para diplomatik dalam menjalankan fungsi dan misi-misinya. Kata kunci : Kekebalan Diplomatik,dan Tanggungjawab Negara


Deskripsi Lain

ABSTRACT The aim of this study was to understand more about state accountability for the right of diplomatic immunity, this study uses the method of approach legislation (Statute Approach) through literature. The research using primary legal materials in the form of rules and regulations Per-Law and secondary legal materials such as textbooks and journals hukum.Hasil this study indicate that the immunity and privileges possessed a diplomatic representative based on the provision of greater opportunities to the diplomatic representative in performing his duties as well as possible. It is a form of protection against diplomatic representatives and their facilities which also included inside or outside the buildings of foreign diplomatic representatives. The responsibility of the country of birth if the state acts contrary to international law because of errors or negligence that from such things constitute a breach of international legal obligations. In case of violation of the immunity and privileges of diplomatic officials, the recipient country can be said to not be able to provide protection and comfort to the diplomatic in carrying out the functions and missions. Keywords: Diplomatic Immunity and State Responsibility

• PERTANGGUNG JAWABAN NEGARA ATAS PELANGGARAN HAK KEKEBALAN DIPLOMATIK DI TINJAU DARI HUKUM INTERNASIONAL